Toyota Bocorkan Mobil Listrik dan Hybrid Baru untuk Indonesia

PT Toyota Astra Motor (TAM) berencana untuk menghadirkan berbagai line-up kendaraan elektrifikasinya di Tanah Air. Jenama asal Jepang ini, bakal membawa berbagai teknologi ramah lingkungannya, sesuai dengan pendekatan multi-pathway yang selama ini diusung pabrikan Negeri Sakura tersebut.

Menurut Henry Tanoto, Wakil Presiden Direktur PT TAM, rencana elektrifikasi Toyota Indonesia akan berjalan seiringan dengan rencana prinsipal Toyota secara global.

“Kita dari Toyota Indonesia juga selalu ke depankan untuk memberikan seluruh teknologi, BEV (battery electric vehicle (BEV), plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), maupun hybrid electric vehicle (HEV) sehingga masyarakat bisa pilih mana yang paling cocok,” jelas Henry, saat ditemui di acara buka bersama media, di bilangkan Jakarta Selatan, Selasa malam (19/3/2024).

Henry mengatakan, pinsipal Toyota memang telah menentukan target untuk bisa menurunkan emisi kendaraan sebesar 90 persen pada 2030 dan akan ada 30 model elektrifikasi pada tahun yang sama.

“Karena global 30 model baru pada 2030, kita juga pasti akan meluncurkan kendaraan elektrifikasi. Dalam dua tahun akan ada new model BEV, PHEV, dan hybrid,” tegas Henry.

Sebagai informasi, Toyota sendiri pada 2021, berkomitmen untuk bisa menjual sebanyak 3,5 juta unit kendaraan listrik pada 2030 mendatang. Selain itu, akan ada peningkapan kapasitas produksi baterai juga antara 2024 hingga 2026 mendatang.

Toyota mengatakan akan meningkatkan jajaran kendaraan listrik baterainya di Eropa menjadi enam model pada tahun 2026 dan berharap kendaraan tersebut akan mencapai lebih dari 20% penjualan mobil baru di wilayah tersebut pada saat itu.

Dilansir Reuters, produsen mobil terbesar di dunia berdasarkan penjualan ini mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka berharap dapat menjual lebih dari 250.000 kendaraan bertenaga baterai setiap tahun di Eropa pada tahun 2026, karena mereka mencari pertumbuhan yang tajam di pasar yang telah lama dikalahkan oleh para pesaingnya.

Selain mobil listrik bertenaga baterai yang saat ini dijual perusahaan di Eropa dan konsep sport utility vehicle (SUV) kompak yang telah dipamerkan tahun lalu, Toyota meluncurkan dua konsep baru untuk model-model yang akan dijual di wilayah tersebut pada akhir dekade ini.